Perawatan PraKelahiran
Meskipun perawatan
prakelahiran sangat bervariasi, biasanya perawatan prakelahiran berupa
kunjungan perawatan medis dengan jadwal yang jelas meliputi pemeriksaan untuk
kondisi atau pun penyakit yang dapat ditangani yang dapat memperngaruhi bayi
atau ibu (Lu & Lu, 2008). Selain perawatan
medis, program-program prakelahiran sering kali melibatkan layanan pendidikan,
sosial, dan gizi yang komprehensif.
Perawatan prakelhiran
juga penting bagi para perempuan yang hidup miskin, karena dapat menghubungkan
mereka dengan berbagai layanan sosial lainnya.
Sebuah program
inovatif yang secara luas berkembang di Amerika Serikat adalah
CenteringPregnancy (steming, 2008). Program ini berpusat pada hubungan antar
indivudu dan menyediakan perawatan prakelahiran lengkap secara berkelompok. CenteringaPregnancy
menggantikan dokter tradisional 15 menit dengan dukungan kelompok 90 menit dan
pemeriksaan diri yang dipimpin oleh seorang dokter atau bidan bersertifikat. Sesi-sesi
itu berfokus pada usaha untuk memperkuat perempuan agar memainkan peran aktif
dalam kehamilan yang sehat. Studi terkini mengungkapkan bahwa kelompok-kelompok
CanteringPregnancy melakukan lebih banyak kunjungan prakelahiran, mencapai
peningkatan pemberian ASI, dan lebih puas terhadap perawatan prakelhiran mereka
dibanding wanita lain yang melakukan perawatan mandiri (Klima dkk., 2009)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar